Perubahan Organisasi
Terjadi perubahan besar - besaran di dunia bisnis dari sektor komputer sampai jasa keuangan, dari sektor telekomunikasi sampai layanan kesehatan.Saat ini banyak organisasi sepakat bahwa kehidupan berorganisasi semakin menjadi tidak pasti, seiring dengan langkah perusahaan yang makin terpacu dan masa depan menjadi makin sulit diprediksi. Namun demikian semua sepakat perubahan semakin cepat terjadi.
Dunia bisnis sedang dan akan terus mengalami perubahan yang makin cepat, walau arah perubahan tidak mudah diprediksi. Al hasil para manager dan pembuat keputusan perlu lebih memahami kemana angin perusahaan bertiup, karena setiap waktu dapat menentukan hidup matinya perusahaan. Dengan kata lain mereka mesti harus mampu menganalisa factor-faktor pemicu perubahan organisasi.
1. Pemicu Perubahan dari Lingkungan
Unsur – unsur lingkungan perusahaan
1. Pasar yang dilayani perusahaan ( klien atau konsumen )
2. Pemasok
3. Lembaga Pemerintah dan Parlemen
4. Asosiasi niaga
5. Pesaing
6. Lembaga keuangan
7. Pemasok tenaga kerja
8. Tingkat pengangguran
9. Kondisi perekonomian
10. Kemajuan teknologi
11. Perkembangan system komputer dan informasi
12. Perkembangan e-commerce dan penggunaan internet
Lingkungan sebuah perusahaan juga mencakup faktor-faktor pengaruh yang lebih luas lagi seperti:
1. Globalisasi
2. Reformasi politik
3. Serikat pekerja
4. Perubahan status perusahaan dari milik negara menjadi swasta atau sebaliknya
5. Perubahan demografis dan struktur keluarga
2. Pengaruh PETS (Politik, Ekonomi, Teknologi dan Sosial)
1. PETS mempengaruhi perusahaan pada strategi, struktur dan operasi termasuk kebijakan SDM
2. PETS merupakan metafora agar kita bisa membedakan berbagai aspek lingkungan perusahaan dan kaitan spesifikasinya dengan perusahaan sebagai pemicu perubahan.
3. Pemicu Perubahan dari Lingkungan Teknologi
1. Bersumber pada sikap mengacuhkan perubahan lingkungan teknologi (contoh : Singer, Oliveti )
2. Internet merupakan faktor terpenting dan menyentuh hampir semua aspek operasional perusahaan
3. Penggunaan internet bukannya tanpa masalah, karena staf menggunakan e-mail dan internet di tempat kerja mencemaskan para atasan sebab penggunaan e-mail menyimpang dari pekerjaannya.
4. Pemicu Perubahan dari Lingkungan Politik
1. Perubahan lingkungan politik tidak saja langsung mempengaruhi perusahaan, tetapi juga berimbas pada perubahan lingkungan ekonomi.
2. BBM naik daya beli masyarakat rendah.
3. BBM turun akan mempengeruhi penerimaan pajak dan dampak negatifnya kemampuan pemerintah dalam pembangunan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan akan berkurang.
5. Pemicu Perubahan dari Lingkungan Sosial Budaya
1. Harapan kenaikan setandar hidup secara terus-menerus, sementara peluang pekerjaan permanen yang aman makin langka.
2. Faktor demografis membuat berlimpahnya jumlah kaum muda memasuki pasar kerja.
3. Perubahan struktur keluarga dimana kaum perempuan juga berharap dapat meniti karir seperti layaknya suami mereka.
Perusahaan juga dituntut meningkatkan perhatian pada aspek kreatifitas karyawan dengan melakukan penataan system untuk mendorong inovasi.
6. Pemicu Perubahan dari Lingkungan Ekonomi
1. Pesaing
2. Kurs mata uang
3. Pajak
4. Perijinan
5. Standar Gaji Minimum
7. Pemicu Perubahan Internal
1. Serikat buruh yang makin berpengaruh
2. Pergantian direktur atau manager
3. Perubahan struktur administrasi
4. Penataan kelompok kerja
5. Perubahan tata ruang kantor / pabrik
6. Pembelian sytem TI baru
7. Strategi pemasaran baru
8. Pemotongan lembur
9. Perampingan staf
10. Penguatan bagian tertentu seperti riset dan pengembangan
Ada beberapa tahapan dari proses perubahan suatu organisasi, contoh :
1. Karena ada tekanan & desakkan, dimana yang dimaksud di sini adalah, tekanan & desakkan dari pihak luar atau dalam untuk mengembangkan suatu organisasi agar mau berkembang dan berjalan lebih maksimal.
2. Interfrensi & Reorientasi biasanya melibatkan orang lain untuk mengelola, dimana dibutuhkan pengenalan kembali agar mengingatkan apa yang telah dicapai dan apa yang masih harus menjadi misi untuk mencapai visi suatu organisasi tersebut.
3. Diagnosa & Pengenalan masalah, dimana di sini berusaha ditemukan, apa yang menjadi sebab, dana mengakibatkan apa, serta bagaimana cara Organisasi tersebut memecahkan suatu masalah dengan baik.
4. Penemuan & Komitmen dari penyelesaian, setelah menemukan suatu hal yang baru terhadapa penyelesaiaan masalah, maka akan didaptkan komitmen baru, dimana harus dijalankan, agar seseuatu kegagalan di masa lampau tidak terulangi lagi di masa depannya.
5.Percobaan & penerimaan hasil, dimana setelah kita melakukan percobaan suatu yang baru, kitapun harus dapat menerima hasilnya, dan mereview kembali agar kita mengetahui dimana cacatnya suatu cara tersebut dan memodifikasi kembali agar perubahan itu menjadi lebih baik dan sesuai dengan yang diharapkan.
1. Karena ada tekanan & desakkan, dimana yang dimaksud di sini adalah, tekanan & desakkan dari pihak luar atau dalam untuk mengembangkan suatu organisasi agar mau berkembang dan berjalan lebih maksimal.
2. Interfrensi & Reorientasi biasanya melibatkan orang lain untuk mengelola, dimana dibutuhkan pengenalan kembali agar mengingatkan apa yang telah dicapai dan apa yang masih harus menjadi misi untuk mencapai visi suatu organisasi tersebut.
3. Diagnosa & Pengenalan masalah, dimana di sini berusaha ditemukan, apa yang menjadi sebab, dana mengakibatkan apa, serta bagaimana cara Organisasi tersebut memecahkan suatu masalah dengan baik.
4. Penemuan & Komitmen dari penyelesaian, setelah menemukan suatu hal yang baru terhadapa penyelesaiaan masalah, maka akan didaptkan komitmen baru, dimana harus dijalankan, agar seseuatu kegagalan di masa lampau tidak terulangi lagi di masa depannya.
5.Percobaan & penerimaan hasil, dimana setelah kita melakukan percobaan suatu yang baru, kitapun harus dapat menerima hasilnya, dan mereview kembali agar kita mengetahui dimana cacatnya suatu cara tersebut dan memodifikasi kembali agar perubahan itu menjadi lebih baik dan sesuai dengan yang diharapkan.
PENGEMBANGAN ORGANISASI
A. Definisi Pengembangan Organisasi
Dale S.Beach dalam bukunya,personel : The management Of people at Woerk
Pengembangan organisasi adalah suatu strategi pendidikan yang kompleks yang direncanakan untuk meningkatkan keefektifan dan kesehatan organisasi melalui campur tangan yang direcanakan oleh seseorang konsultan dengan mengunakan teori dan tekhnik – tehnik ilmu pengetahuan terapan .
B. Ciri - Ciri Organisasi
Menurut Kenneth N. Wexley, Ph.D dan Gary A.Yukl, Ph.d. dalam buku Organization Behavior and Personnel Psyclogy.
a. Mengandung suatu system organisasi total.
b. Memandang organisasi dari sudut ancangan atau pendekatan system.
c. Dibantu oleh manejemen puncak.
d. Sering digunakan pelayanan seorang perantara bahan pihak ketiga.
e. Merupakan suatu usaha terencana.
f. Dimaksudkan untuk menigkatkan kemampuan dan kesehatan organisasi.
g. Mengunkan pengetahuan.
h. Suatu proses jangka panjang.
i. Pengembangan organisasi merupakan suatu proses yang terus – menerus , tampa henti.
j. Bertumpu pada pengalaman seperti bertentangan dengan pengetahuan didaktik.
k. Suatu model campur tangan riset ti tindakan.
l. Menekankan pentingnya penetuan tujuang dan kegiatan perencanaan.
C. Tujuan pengembangan Organisasi.
Menurut Felix A. Nigro Dan Lloyd G dlam buku : Modern Public Admistration.
Tujuan pengembangan organisasi adalah menciptakan kemampuan – kemampuan organisasi untuk memecahkan masalah – masalah secara terus menerus.
D. Nilai Gerakan Pengembangan Organisasi
Menurut Dale.S.Beach dalam buku : The management of people at work, nilai – nilai pengembangan organisasi adalah :
1. Manusia pada dasarnya baik.
2. Kebutuhan akan ketegasan dan bantuan.
3. Orang dapat maju.
4. Menerima perbedaan diantara orang – orang.
5. Jujur, terbuka, dan terus terus terang.
6. Perhatian terhadap kegiatan kegiatan proses.
7. Membantu perkembangna kerjasama.
8. Mengkonfrontasikan pertentangan.
E. Masalah yang Dapat Dipecahkan Melalui Pengembangan Organisasi.
1. Pertentangan tujuan.
2. Komunikasi yang tidak baik.
3. Pertentangan yang didiamkan.
4. Kerjasama yang kurang baik.
5. Persaingan yang betsifat merusak.
6. Pengambilan keputusan yang salah.
7. Tangapan yang lamban terhadap perubahan.
8. Kurang motivasi.
A. Definisi Pengembangan Organisasi
Dale S.Beach dalam bukunya,personel : The management Of people at Woerk
Pengembangan organisasi adalah suatu strategi pendidikan yang kompleks yang direncanakan untuk meningkatkan keefektifan dan kesehatan organisasi melalui campur tangan yang direcanakan oleh seseorang konsultan dengan mengunakan teori dan tekhnik – tehnik ilmu pengetahuan terapan .
B. Ciri - Ciri Organisasi
Menurut Kenneth N. Wexley, Ph.D dan Gary A.Yukl, Ph.d. dalam buku Organization Behavior and Personnel Psyclogy.
a. Mengandung suatu system organisasi total.
b. Memandang organisasi dari sudut ancangan atau pendekatan system.
c. Dibantu oleh manejemen puncak.
d. Sering digunakan pelayanan seorang perantara bahan pihak ketiga.
e. Merupakan suatu usaha terencana.
f. Dimaksudkan untuk menigkatkan kemampuan dan kesehatan organisasi.
g. Mengunkan pengetahuan.
h. Suatu proses jangka panjang.
i. Pengembangan organisasi merupakan suatu proses yang terus – menerus , tampa henti.
j. Bertumpu pada pengalaman seperti bertentangan dengan pengetahuan didaktik.
k. Suatu model campur tangan riset ti tindakan.
l. Menekankan pentingnya penetuan tujuang dan kegiatan perencanaan.
C. Tujuan pengembangan Organisasi.
Menurut Felix A. Nigro Dan Lloyd G dlam buku : Modern Public Admistration.
Tujuan pengembangan organisasi adalah menciptakan kemampuan – kemampuan organisasi untuk memecahkan masalah – masalah secara terus menerus.
D. Nilai Gerakan Pengembangan Organisasi
Menurut Dale.S.Beach dalam buku : The management of people at work, nilai – nilai pengembangan organisasi adalah :
1. Manusia pada dasarnya baik.
2. Kebutuhan akan ketegasan dan bantuan.
3. Orang dapat maju.
4. Menerima perbedaan diantara orang – orang.
5. Jujur, terbuka, dan terus terus terang.
6. Perhatian terhadap kegiatan kegiatan proses.
7. Membantu perkembangna kerjasama.
8. Mengkonfrontasikan pertentangan.
E. Masalah yang Dapat Dipecahkan Melalui Pengembangan Organisasi.
1. Pertentangan tujuan.
2. Komunikasi yang tidak baik.
3. Pertentangan yang didiamkan.
4. Kerjasama yang kurang baik.
5. Persaingan yang betsifat merusak.
6. Pengambilan keputusan yang salah.
7. Tangapan yang lamban terhadap perubahan.
8. Kurang motivasi.